Contoh Surat Dispensasi Kerja yang Benar – Surat Dispensasi Kerja adalah surat yang dibuat oleh seorang karyawan untuk meminta izin tidak hadir bekerja dalam jangka waktu tertentu. Surat ini biasanya ditujukan kepada pimpinan perusahaan atau atasan langsung karyawan tersebut. Surat dispensasi kerja biasanya dibuat jika seseorang sedang sakit atau memiliki keperluan keluarga yang mendesak.
Berikut ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat surat dispensasi kerja:
- Tujuan surat: Pastikan Anda menyebutkan tujuan surat dispensasi kerja secara jelas, yaitu untuk meminta izin tidak hadir bekerja.
- Identitas pengirim: Sertakan identitas Anda sebagai pengirim surat, termasuk nama, jabatan, dan divisi/bagian Anda di perusahaan.
- Jangka waktu dispensasi: Tentukan jangka waktu dispensasi dengan jelas, misalnya untuk sehari, dua hari, atau lebih.
- Alasan permohonan: Jelaskan alasan Anda meminta dispensasi kerja, misalnya karena sakit, keperluan keluarga, atau alasan lainnya.
- Penutup surat: Tutup surat dengan menyampaikan terima kasih kepada pihak yang akan menerima surat Anda.
Baca Juga : Apa Itu Ikigai? Pengertian Ikigai & Diagram Ikigai
Contoh Penulisan Surat Dispensasi Kerja
Berikut ini adalah contoh surat dispensasi kerja:
Kepada Yth,
Bapak/Ibu Pimpinan Perusahaan,
Dengan hormat,
Saya yang bertandatangan di bawah ini:
Nama: [Nama Anda]
Jabatan: [Jabatan Anda]
Divisi/Bagian: [Divisi/Bagian Anda]
Dengan ini mengajukan permohonan dispensasi untuk tidak hadir bekerja pada:
Hari/Tanggal: [Hari/Tanggal]
Alasan permohonan dispensasi: [Alasan permohonan dispensasi, misalnya sakit, keperluan keluarga, dll]
Demikian surat permohonan dispensasi ini saya sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya saya ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Anda]
Contoh di atas hanya sebagai acuan, Anda dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan situasi Anda. Semoga bermanfaat
Satu komentar di “Contoh Surat Dispensasi Kerja yang Benar”